Sudah Bayar Rekening Listrik Malah Masuk Daftar Pelanggan Penunggak

web

Suarapublic.CO.CC, MUARATEWEH - Permaslahan terhadap tudingan rendahnya pelayanan manajemen tingkat daerah PT PLN terus muncul. Keluhan atau aspirasi tak hanya soal tak dipenuhinya usulan pemasangan baru atau penambahan daya, tapi juga terkait rekening tagihan.

Mulai dari protes terkait seringnya muncul pembengkakan tagihan padahal pelanggan tak merubah sistem penggunaan hingga protes akibat adanya penagihan doble (ganda) oleh petugas penagihan Terkait isu penagihan ganda, seorang pelanggan menceritakan pengalamannya. Sebut saja, pelanggan inisial Badu,

baru-baru ini mendapat surat rencana pemutusan jaringan ke rumahnya lantaran dituding menunggak pembayaran hingga empat bulan. Jadi tanda tanya pelanggan, dia rutin melakukan pembayaran, hanya saja tak di loket kantor PLN tapi menggunakan jasa petugas pemungut yang ditempatkan di salah satu bank ternama di Barut.

"Itukan mustahil, masa saya sudah tiga tahun ini membayar diunit pelayanan di bank tak ada masalah, kok kemaren tiba-tiba dikirimi surat oleh petugas penagihan yang inti isinya menjelaskan rencana pemutusan bila saya dalam lima hari tak segera melunasi tunggakan. Jadi pertanyaan, apakah petugas PLN tak melakukan konfirmasi dulu sebelum memutuskan memberi peringatan kepada pelanggan," ucap warga Jalan Mangkusari, Muara Teweh itu, sembari memperlihatkan surat dimaksud.

Juga jadi pertanyaan bagi para pelanggan, apakah nama mereka yang selama ini tercatat melakukan pembayaran menggunakan jasa petugas bank, tak diberi tanda atau catatan semacam daftar pelanggan yang melakukan pembayaran di bank. "Iya kalau saya, tak masalah, bisa saya luruskan perlahan. Misal nanti kena orang yang cepat emosi, bagaimana. Jelas menyulut permusuhan antara petugas dengan pelanggan. Karena pelanggan jelas marah, bila dia selama ini benar melakukan dan rutin membayar menggunakan jasa bank," timpalnya.

Sejauh ini pihak manajemen PT PLN Ranting Muara Teweh masih belum berhasil di kofirmasi terkait masalah tersebut. Hanya saja seorang petugas penerima pembayaran di bank mengatakan, kesalahan bisa terjadi mungkin karena uang dimasukan langsung ke rekening PLN pusat secara online.

"Tapi mestinya mereka konfirmasi dulu dengan pihak bank, agar diketahui pelanggan yang menunggak," ucap petugas itu, namun minta tak disebutkan identitasnya. Kepala bank tersebut juga belum berhasil dikonfirmasi terkait masalah tersebut.

=========================================================================

------------------------------------------------------------------------------------